Senin, 29 Februari 2016

Sejarah mesin fotocopy

Diposting oleh Unknown di 07.53
Filed: Tips
Sejarah Mesin FotokopiSejarah penemuan mesin fotokopi dan seperti sejarah penemu lainnya, sejarah  mesin fotokopi juga berawal dengan penelitian yang panjang. Seorang penemu sistem Xerography, Chester Carlson adalah seorang yang bekerja penyalin dokumen pada perusahaan analis paten. Kemudian lahirlah ide untuk mempercepat kerjaannya sebagai penyalin dokumen, maka ia pun mulai berpikir untuk menciptakan sebuah alat yang dapat menyalin sebuah dokumen secara berulang.
Demi mewujudkan idenya tersebut, mulailah ia menggali informasi dan referensi mengenai mesin cetak. Disela sela pekerjannya ia mulai mengkaji dan menganalisa teknik dalam mencetak dokumen dan akhirnya ia menemukan konsep atau teknik elektrofotography yang kita kenal dengan nama mesin fotokopi.
Di tahun 1938, Chester Carlson bereksperimen yang memanfaatkan bubuk jelaga (karbon), setelah disinari cahaya dan akhirnya dapat memindahkan suatu tulisan atau text pada kertas. (Disini saya tidak menulis secara detail mengenai proses tersebut, karena sangat teknikal)
Carlson pun memanfaatkan konsep yang disebut photo-conductivity, yaitu sebuah proses berubahnya elektron (misalnya tegangan positif akan menjadi netral) apabila disinari (terkena sinar). Pada dasarnya sama dengan proses photo-conductivity pada proses cetak foto, gambar atau image di duplikat melalui proses perubahan tegangan elektron tersebut namun tidak mengguakan cairan.
Beberapa  literatur menyebutkan Chester Carlson menciptakan proses fotokopi  dengan memanfaatkan energi elektrostatik, yaitu ‘Xerography Proccess’. Xerography tersebut berasal dari bahasa Yunani, yaitu xeros yang berarti ‘kering’ dan graphos yang berarti ‘menulis’.
Proses xerography, tidak menggunakan tinta atau cairan kimia, seperti pada mesin-mesin sebelumnya yang mengguakan tinta cair. Dengan teknik ini, Chester Carlson mengubah proses penyalin atau penulis ulang yang tadinya menggunakan tinta cair menjadi tinta serbuk (Toner) dan hingga sekarang mesin tersebut bernama fotokopi, dan dipatenkan pada tanggal 6 Oktober 1942.

Secara singkat proses mesin fotokopi ada 6 proses :

  1. Charging : Menyinari permukaan drum dengan menggunakan sinar (Corona) yang bertegangan tinggi sekitar 25 ribu sampai 30 ribu volt DC.
  2. Exposing : Proses scan dokumen dan hasil scan tersebut direfleksikan ke permukaan drum yang sudah disinari dalam proses charging dan terbentuklah laten image.
  3. Developing : Setelah terbentuk laten image (tidak bisa dilihat oleh mata), maka proses selanjutnya adalah developing. Dalam proses ini tinta kering (toner) ditaburi ke permukaan laten image tadi, jadi terbentuklah image(bisa dilihat oleh mata).
  4. Transfering : Proses selanjutnya adalah proses mentransfer image dari permukaan drum ke kertas, proses ini disebut Transfering.
  5. Fusing : Memanggang sambil mengepres image yang sudah di transfer ke kertas, sehingga hasil copian tidak luntur.
  6. Cleaning : Proses pembersihan permukaan drum dan penetralisir tegangan elektrostatik untuk proses copy berikutnya.
Bertahun-tahun, Carlson menyempurnakan penemuannya tersebut. Walaupun teknik atau konsep ini sangatlah banyak manfaatnya, namun beberapa perusahaan besar menganggap penemuan tersebut tidak menjanjikan.  Bermacam perusahaan besar, seperti Kodak, IBM dan bahkan General Electric, tidak tertarik bahkan menolah hasil penemuan Carlson. Setelah melalui perjuangan yang panjang akhirnya Carlson  mendapatkan partner atau mitra bisnis yaitu Batelle Memorial Institute dan memberikan modal usaha dalam pengembangannya.
Dalam perjalannya , Haloid Corporation berhasil diyakinkan oleh Carlson dan Batelle Memorial Institute, Haloid Corporation adalah perusahaan kelas menengah dalam penjualan kertas foto dan Haloid Corporation menjadi mitra dan ikut mengembangkan dari penemuan Carlson tersebut.
Ricoh MP C6000Hingga saat ini mesin fotokopi-pun sudah digital, yang bisa di integrasikan sebagai printer, scan, dan faximile. Bahkan sekarang mesin fotokopi warna sudah banyak digunakan orang dan harganya mulai murah. Maka sangat berterima kasihlah ke Chester Carlson atas hasil penemuannya yaitu mesin fotokopi.

sumber : http://www.blog.totalprint.co.id/sejarah-penemuan-mesin-fotokopi-chester-carlson/

1 komentar:

Miliana on 15 September 2019 pukul 20.32 mengatakan...

nice info bagus banget infonya

berita terkini internasional

Posting Komentar

 

DeanRisdiansyah © 2010 Web Design by Ipietoon Blogger Template and Home Design and Decor